Sabtu, 29 Agustus 2015

Kuburan Wangi Gegerkan Warga Wonosari

Kejadian aneh terjadi di Dusun Kelapasawit Desa Wonosari Kabupaten Bondowoso satu makam warga yang diduga makam B.Tuti mengeluarkan aroma harum dari dalam kubur.29/08/2015

Fenomena alam yang tidak biasa terjadi ini sontak membuat geger Desa Wonosari Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso. Warga banyak yang penasaran ingin menyaksikan dan membuktikan langsung sehingga TPU Wonosari seketika ramai diserbu warga.
Kronologis kejadian berawal dari B.Mai (54th).yang kesehariannya mencari bunga diarea sekitar makam, tanpa dia sengaja menghirup harum yang menyengat setelah ditelusuri berasal dari tanah kuburan pemakaman B.Tuti yang baru meninggal beberapa minggu.

” waktu saya cari bunga kok ada bau yang beda terus saya telusuri, kok dari makam tersebut, awalnya saya  tidak percaya dan takut memberikan tau kepada masyarakat tapi ahirnya masyarakat tau juga.’ B.mai.

Menurut kesaksian warga B.Tuti semasa hidupnya dikenal mempunyai pribadi baik dan ramah kepada tetangga, dia gemar memelihara kucing di rumahnya, tak heran puluhan kucing yang dipeliharannya sampai ber anak pinak menjadi jumlah banyak sehingga warga sempat mengenalnya sebagai pecinta kucing.

Hal ini tertungkap oleh tetangganya yang memberikan pernyataan kepada wartawan suarajatimpost Ifah (23th) “  B.tuti ini orangnya baik hati dan suka memelihara kucing, dan baik orangnya suka menolong, maka tidak heran warga merasa kehilangan saat dia wafat.” Jelas Ifah.
B.Tuti adalah pensiunan guru agama di salah satu MI Swasta Desa Tumpeng, wafat pada tanggal 14,agustus 2015,dan dimakamkan di Dusun KelapaSawit Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso. hasil pantauan dilapangan kuburan buk tutik tersebut harum menyerupai  minyak hajar aswad.

Pihak keluarga mulai gusar dan khawatir karena warga banyak yang mengambil tanah tersebut untuk dibawa pulang, karena sebagian warga menganggap tanah tersebut kramat dan dapat menglariskan dagangan.

Sampai berita ini dinaikkan pihak keluarga berharap pihak desa turun tangan untuk mencegah warga yang melakukan pengambilan tanah makam tersebut karena dikhawatirkan warga terjebak dan terjerumus ke arah syirik.( Samsul A/ Ali Wafi )


Sumber : suarajatimpost

0 komentar:

Posting Komentar