RAHMAD NABABAN

Habiskan waktumu dengan mereka yang buatmu tersenyum. Mereka yang membuat hidupmu lebih baik hanya dengan menjadi bagian di dalamnya.

RAHMAD NABABAN

Gunakan syukurmu, dan buang keluhmu dalam menghadapi setiap cobaan, karena cobaan yang kamu alami adalah sebagai proses pemuliaan.

RAHMAD NABABAN

Doaku hari ini: Tuhan, tetapkan aku dalam keimanan yang kokoh, datangkanlah kebaikan dan jauhkanlah segala keburukan.

This is BLOG RAHMAD NABABAN

Dibutuhkan kedewasaan untuk memahami pemikiran orang dewasa. Dan terkadang masalah adalah jalan untuk mendewasakan diri.

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA

DIAM bukan berarti LEMAH. Kadang kita tahu apa yang harus dikatakan, tapi kita tak ingin melukai perasaan seseorang.

Selasa, 30 Juni 2015

Gunung Raung Keluarkan Dentuman Keras dan Menyemburkan Api

Gunung Raung Keluarkan Dentuman Keras dan Menyemburkan Api
Gunung Raung dilaporkan mengeluarkan gemuruh dan suara dentuman keras yang terdengar kira-kira sampai 20 kilometer pada Minggu (28/6/2015) sekitar pukul 20:00 WIB. 

Gunung Raung dilaporkan mengeluarkan gemuruh dan suara dentuman keras yang terdengar kira-kira sampai 20 kilometer pada Minggu (28/6/2015) sekitar pukul 20:00 WIB.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Hendrik Widotono, kepada Antara di Bondowoso, Senin dini hari menjelaskan bahwa sempat terjadi hujan abu yang diduga dari Gunung Raung.
"Dentuman suara yang keras itu sampai terdengar hingga Kecamatan Pujer yang berjarak sekitar 20 kilometer. Gunung Raung juga mengeluarkan semburan api yang terlihat dengan jelas dari pusat pengamatan Gunung Api Senggon di Kabupaten Banyuwangi," ujarnya.
Ia menjelaskan gunung api berketinggian sekitar 3.332 meter yang terletak di perbatasan Bondowoso, Banyuwangi dan Jember itu mengalami peningkatan aktivitas sejak 24 Juni 2015 yang terdeteksi oleh satelit BMKG yang ditandai adanya tujuh titik api di pusat dan sekitar kawah Gunung Raung.
"Minggu (28/6) pagi aktivitas gemuruh mulai meningkat dan sekitar pukul 10.00 terjadi hujan abu tipis dan terasa pedih di mata. Hujan abu dirasakan warga di Desa Gunosari, Kecamatan Tlogosari, dan di sekitar Kecamatan Sumber Wringin," katanya.
Atas peningkatan aktivitas itu, langkah-langkah yang diambil oleh BPBD dan aparat Polsek serta Koramil di wilayah Kecamatan Tlogosari dan Sumber Wringin melakukan koordinasi dan memantau secara intensif di lapangan.
"Status Gunung Raung masih tetap waspada. Masyarakat diimbau tetap tenang, mohon tidak terpancing isu letusan gunung api kecuali info atau berita dari BPBD atau instansi pemerintah," kata Hendrik.
Ia juga menyampaikan agar warga tidak mendekat ke gunung pada radius 2 km dari pusat kawah karena akan sangat membahayakan keselamatan mereka.


Sumber Berita : TRIBUNNEWS.COM.BONDOWOSO-

Kamis, 25 Juni 2015

Info awal PLPG 2015

Kegiatan Sertifikasi Guru Tahun 2015 di Rayon 116 Universitas Jember mulai dilaksanakan pada bulan Agustus 2015.

Mata pelajaran yang dilaksanakan di Rayon 116 Universitas Jember dapat dilihat pada menu Mapel, sedangkan rencana jadwal dapat dilihat pada menu Jadwal.

Semua peserta PLPG di rayon 116 Universitas diwajibkan membaca ketentuan PLPG (Lihat menu Ketentuan)

Peserta mempersiapkan berkas PLPG yang terdiri dari

(1) fotokopi Ijazah S-1 atau D-IV, serta Ijazah S-2 dan atau S-3 (bagi yang memiliki) dan disahkan oleh perguruan tinggi yang mengeluarkan, Jika anda memiliki Ijazah D2/D3 atau transfer dari universitas harus dilampirkan

(2) fotokopi SK sebagai guru, mulai SK pengangkatan pertama hingga SK terakhir yang disahkan oleh atasan langsung/pejabat terkait,

(3) fotokopi SK mengajar dari kepala sekolah yang disahkan oleh atasan,

(4) SK pangkat terakhir (bagi guru PNS) yang disahkan oleh atasan langsung/pejabat terkait, dan

(5) Format A1 yang telah ditandatangani oleh dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota.


Sumber Berita : rayon116unej

Rabu, 24 Juni 2015

VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )

Aplikasi ini digunakan untuk menverifikasi bagi siswa yang mendapat Kartu PIP (Program Indonesia Pintar) yang sudah dicanangkan oleh pemerintah. Sebelumnya bagi siswa yang mendapat atau memiliki KPS/KKS/KIP  maka harus lapor ke pihak Sekolah. Selanjutnya Pihak Sekolah  mengentri/meng-up-date   data siswa (nomor  KPS/KKS/KIP)  calon penerima PIP 2015 yang memilki  KPS/KKS/KIP  ke dalam aplikasi  Dapodik  secara  benar dan lengkap. Data ini sekaligus  berfungsi sebagai data usulan siswa calon penerima  PIP 2015  dari   tingkat  sekolah   ke  Dinas  Pendidikan   Kabupaten/Kota dan  Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar. Maka dengan itu, pastikan dulu Data Peserta Didik yang ada di Dapodikdas “benar”, jika ditemukan kejanggalan, silahkan edit kembali lalu Sync.

Maka di informasikan kepada Operator Sekolah Negeri/Swasta (Tata Usaha) agar segera melaporkan data siswa yang tidak memiliki KPS untuk diusulkan menjadi penerima BSM Jenis FUS.

Cara Pengajuan :
1. Buka http://pip.kemdikbud.go.id/

VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )


2. Gunakan User dan Password Dapodikdas, lalu klik Login

VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )


3. Setelah Tampilan Aplikasi Verifikasi Indonesia Pintar terbuka, silahkan pilih "Penjaringan" lalu         klik "Input Penjaringan (Berikut dibawah ini tampilannya)

VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )


4. Silahkan isi kolom yang berkolom "merah" tersebut

VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )


5. Semua siswa yang tidak memiliki KPS boleh diusulkan kecuali "Anak Guru, PNS, ABRI, Anggota Dewan,

VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )


Pada kolom "Tahap", Pilih "Tahap 1", Jenis "FUS", Diusulkan "Ya".
Untuk yang telah memiliki KPS tidak perlu ada perubahan.

VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )


Perlu di ingatkan, pada Proses Input Penjaringan PIP Jenis FUS Jangan lupa menyimpan data setelah per 5 baris karena waktunya terbatas.


VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )

VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )



Karena jika tidak di simpan pengimputan data FUS setelah per 5 baris, akan muncul peringatan seperti dibawah ini. Tapi Anda bisa juga Login kembali, namun data yang telah di imput tersebut tidak tersimpan. Silahkan di ulang kembali.

VERIFIKASI PROGRAM INDONESIA PINTAR ( PIP )


SALAM SATU DATA.

Senin, 22 Juni 2015

Cara Registrasi Pendataan Ulang PNS (PUPNS)

Badan Kepegawaian Negara (BKN) melakukan Pendataan Ulang PNS (PUPNS) mendata ulang PNS baik PNS daerah, PNS pusat, termasuk guru PNS. Pendataan ini sesuai dengan Peraturan kepala BKN nomor 19 tahun 2015.

BACA JUGA DISINI : PERNYATAAN PIMPINAN OPS/DAPODIKDAS Bpk Yusuf Rokhmat TENTANG PUPNS


Cara Registrasi PUPNS Online Melalui Situs BKN.GO.ID

1. Untuk melakukan registrasi PUPNS, kunjungi situs yang disediakan BKN, yaitu https://epupns.bkn.go.id/registrasi

Cara Registrasi Pendataan Ulang PNS (PUPNS)


2. Masukkan Nomor Induk Pegawai (NIP) baru tanpa spasi, lalu klik cari. Lalu muncul nama dan instansi pemerintah tempat bekerja. Ketik email Anda, kemudian klik lanjut.

Cara Registrasi Pendataan Ulang PNS (PUPNS)


3. Ketik kata kunci Anda, seperti jika Anda membuat email, facebook dan sebagainya. Ketik ulang kata kunci di konfirmasi kata kunci, dan tulis nama ibu kandung. Pilih pertanyaan keamanan, silakan pilih salah satu. Kemudian masukkan kode captcha yang sesuai dan klik Registrasi.

Cara Registrasi Pendataan Ulang PNS (PUPNS)


4. Jika sudah akan muncul Regitrasi Sukses, dengan tampilan nomor registrasi, NIP baru, nama Anda dan instansi. Klik cetak untuk mencetak langsung atau menyimpan kartu tanda bukti registrasi PUPNS.

Cara Registrasi Pendataan Ulang PNS (PUPNS)

5. Kartu tanda bukti ada dua, satu untuk tim verifikasi dan satu untuk PNS. Tim verifikasi tergantung instansi Anda bekerja, jika instansi pemerintah kabupaten/kota, maka yang memverifikasinya adalah BKD kabupaten/kota.

Apabila masih ada permasalahan tentang PUPNS bisa dilihat di F.A.Q - PUPNS

Sehubungan dengan implementasi PUPNS yang didasarkan pada surat di bawah ini, maka berikut kami sertakan format surat permintaan username admin ePUPNS,


Senin, 01 Juni 2015

Keagungan Dan Amalan Malam Nisfu Syaaban

Keagungan Syaaban adalah dengan kedatangan malam ke-15, iaitu malam Nisfu Syaaban, malam yang nilainya lebih baik daripada seribu bulan.
Sabda Rasulullah SAW: “Apabila tiba pada malam Nisfu Syaaban maka berjagalah kamu pada malamnya (melakukan ibadat) dan berpuasa pada siangnya kerana sesungguhnya Allah turun (merahmati hamba-hamba-Nya) pada waktu itu mulai terbenamnya matahari ke langit dunia. Allah SWT berfirman: “Siapa yang memohon keampunan maka aku akan mengampunkannya, siapa yang meminta rezeki, maka aku akan kurniakan kepadanya rezeki, siapa yang ditimpa bala aku akan melepaskannya. Adakah daripada kalangan mereka begini dan adakah daripada kalangan mereka begini (berturutan pertanyaan daripada Allah) sehingga terbit fajar?”     (Hadis Riwayat Ibnu Majah)

Kelebihan Malam Nisfu Syaaban itu telah disebutkan di dalam hadis sahih daripada Mu’az bin Jabal r.a; Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya Allah  SWT akan memerhatikan hamba-Nya pada malam nisfu Syaaban, maka Allah akan mengampunkan penghuni dunia melainkan dua golongan manusia; musyrik (orang yang menyekutukan Allah SWT) dan musyabin (orang yang saling benci membenci).” (HR Ibnu Majah, At-Thabaroni dan Ibnu Hibban)
Pada malam Nisfu Syaaban juga, adalah di antara malam-malam yang dikabulkan doa. Menurut Imam Asy-Syafie dalam kitabnya al-Umm telah berkata: ‘Telah sampai pada kami bahawa dikatakan: sesungguhnya doa dikabulkan pada lima malam iaitu: pada malam Jumaat, malam Hari Raya Adha, malam Hari Raya Aidil Fitri, malam pertama di bulan Rejab dan malam Nisfu Syaaban.’

Bulan Sya’aban, keagungan malamnya dengan Nisfu Syaaban seperti keagungan Ramadhan dengan


  • Lailatul Qadarnya. Malam Nisfu Syaaban juga dipanggil:
  • Lailatul Mubarakah (malam keberkatan),
  • Lailatul Baraah (malam pelepasan),
  • Lailatul Qismah wal-taqdir (malam pembahagian dan penentuan)
  • Lailatul Takfir (malam mengkifaratkan dosa).
  • Lailatul Ijabah (malam diperkenankan doa),
  • Lailatul Syafaah (malam syafaat)
  • Lailatul Idil Malaikah (malam raya malaikat).
  • Lailatul Hayat (malam hidup), iaitu malam yang tidak dimatikan apabila seseorang menghidupkan malamnya.

Terbuka Pintu Langit
Pada Malam Nisfu Syaaban, pintu langit dan pintu rahmat dibuka dan Allah mengampunkan orang yang tidak mensyirikkannya. Riwayat menyatakan pada malam Nisfu Syaaban akan terbuka segala pintu langit;
Keagungan Dan Amalan Malam Nisfu Syaaban

Tidak Diampunkan
Orang-orang yang tidak diampunkan oleh Allah pada malam nisfu Syaaban ialah mereka yang;
Menyekutukan Allah dengan sesuatu,
Tukang sihir dan ahli nujum,
Derhaka terhadap ibubapa,
Peminum arak,
Penzina,
Pemakan riba,
Pembuat firnah,
Suka bermusuhan,
Menipu dalam perniagaan.
Memutuskan tali silaturrahim.

Rasulullah SAW bersabda: “Apabila tiba malam pertengahan Syaaban, Allah akan memerhatikan makhluknya dengan pemerhatian yang penuh. Maka Allah akan mengampunkan orang yang beriman, membiarkan orang kafir, meninggalkan orang yang berkhianat dengan kekhianatan mereka hingga mereka berdoa kepada Allah (untuk pengampunan mereka).”
Darpada Mu’az bin Jabal r.a; Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya Allah  SWT akan memerhatikan hamba-Nya pada malam nisfu Syaaban, maka Allah akan mengampunkan penghuni dunia melainkan dua golongan manusia; musyrik (orang yang menyekutukan Allah SWT) dan musyabin (orang yang bermusuhan).” (HR Ibnu Majah, At-Thabaroni dan Ibnu Hibban)


Hidupkan Malam Nisfu Syaaban
Daripada Aishah r.a. berkata: Rasulullah SAW telah bangun malam dengan bersolat dan baginda telah memanjangkan sujudnya sehingga aku menyangka bahawa baginda telah dicabut nyawanya.
Apabila baginda mengangkat kepalanya dari sujud dan selesai dari solat, baginda bertanya kepadaku: “Wahai Aishah, adakah aku telah mengabaikanmu?”
Aku menjawab: “Tidak wahai Rasulullah, tetapi aku sangka engkau telah dicabut nyawa disebabkan lamanya engkau bersujud”.
Baginda pun berkata: “Tahukah engkau apakah malam ini?”
Aku menjawab: “Allah dan RasulNya yang lebih tahu”.
Baginda berkata: “Ini adalah malam pertengahan bulan Syaaban. Sesungguhnya Allah SWT melihat para hambaNya pada malam pertengahan bulan Syaaban, maka diampunkan orang yang memohon ampun, dirahmati orang yang meminta rahmat…”.    (Direkodkan oleh Baihaqi: Hadis Mursal)
Sabda Rasulullah bermaksud: “Sesiapa yang menghidupkan malam Nisfu Syaaban dan dua malam raya (Aidilfitri dan Aidiladha), hatinya tidak akan mati pada hari dimatikan hati-hati orang lain.”
Diriwayatkan oleh Al-Dar Qutnu dan Imam Ahmad darpada Syaidah Aisyah;  Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud: “Sesungguhnya Allah  SWT turun ke langit dunia pada malam Nisfu Syaaban, maka Dia mengampunkan dosa-dosa hamba-Nya lebih banyak daripada bilangan bulu kambing Bani Kilab (Kabilah arab yang paling banyak kambing).”

Allah SWT memenuhi keampunan dan Rahmat-Nya pada malam ke-15 Syaaban, maka umat Islam digalak memperbanyakkan amal ibadat dengan membaca:


  • Kalimah syahadah,
  • Surah Yassin tiga kali,
  • Beristighfar,
  • Berselawat dan berdoa,
  • Bertasbih, tahmid, tahlil dan takbir.


Sesetengah ulama berpendapat, pada malam itulah ditukar dan ditentukan umur dan rezeki umat manusia. Teruskanlah membuat amal kebaikan, kerana selepas 15 Syaaban, maka bermulalah rekod amalan baru bagi setiap hamba.
Janganlah memohon hanya kepada tiga perkara, malah mohonlah apa saja asalkan perkara yang diharuskan. Sebaiknya, mohonlah ditambahkan keimanan dan kecintaan kepada Allah. Hanya iman yang bertambah akan terus subur dan membawa kita ke arah kebenaran.
Semoga dengan doa kita pada Malam Nisfu Syaaban, Allah mengurniakan apa yang kita mohonkan. Firman Allah SWT: “Sesungguhnya Allah menghapus dan menetapkan apa yang Dia kehendaki, dan di sisi-Nya ummul kitab (ibu segala suratan).” (Surah al-Ra‘d , ayat 39)


AMALAN MALAM NISFU SYAABAN
A.   Setelah selesai solat sunat Ba’diyah Maghrib atau Isyak, bacalah Surah Yasin 3 kali dengan setiap satunya diniatkan memohon:


  • Dipanjangkan umur dalam keadaan sihat untuk mentaati Allah.
  • Ditetapkan iman dan dijauhkan dari bala bencana.
  • Diluaskan rezeki yang halal dan diberkati.


“Pada malam pertengahan bulan Syaaban, Allah menyampaikan wahyu kepada malaikat maut setiap orang yang akan dicabut nyawanya pada tahun itu”. (Hadis Diriwayatkan oleh Ad-Dainuri)

B. Pada malam Nisfu Syaaban digalak memperbanyakkan beristighfar (memohon ampun) dan taubat dari segala dosa-dosa besar dan kecil serta mohon diampunkan Allah dosa-dosa ibu bapa dan keluarga kita.

 C. Solat-solat sunat:


  • Solat Sunat Mutlaq
  • Solat Sunat Isyraq
  • Solat Sunat Dhuha
  • Solat Sunat Rawatib
  • Solat Sunat Awwabin
  • Solat Sunat Tahajud
  • Solat Sunat Tasbih
  • Solat Sunat Taubat
  • Solat Sunat Hajat
  • Solat Sunat Witir.

Nabi SAW bersabda: “Lakukanlah amalan setakat yang kamu terdaya. Sesungguhnya Allah tidak jemu sehinggalah kamu semua jemu.” Apa yang disukai oleh Rasulullah SAW adalah solat (sunat) yang sentiasa dibuat sekalipun sedikit dan Baginda SAW apabila mendirikan solat, maka Baginda SAW sentiasa berterusan di dalam berbuat demikian.” (Diriwayatkan oleh imam Bukhari r.a. dan imam Muslim r.a.)

D. Membaca Al-Quran dan memperbanyakkan sedekah

Maka, sewajarnya kita melakukan amalan-amalan yang soleh pada malam berkenaan dan mengelakkan apa yang Allah benci, mudah-mudahan kita semua diampunkan.

Oleh itu, amatlah baik bagi kita sebagai umat Islam memperbanyakkan amalan, selain menjadi satu medan latihan rohani ke arah mempersiapkan diri menyambut kedatangan bulan Ramadhan.